Serang,(Banten88.com): Bidang kerohanian SMP Negeri 3 Cikande, Kabupaten Serang melaksanakan program pembinaan keagamaan kepada para peserta didik di sekolah. Salah satunya adalah kegiatan pembiasaan yang dilaksanakan pada setiap hari Jum’at pagi sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. Pada jam 07.15 Wib sampai jam 08.00 Wib, para peserta didik bersama- sama membaca surat yasin dan Al Qur’an secara bersamaan. Kegiatan yang dikemas dengan nama program Jum’at Qolbu melibatkan seluruh peserta didik dan para pendidik di halaman sekolah. Hal itu dikatakan Kepala Sekolah SMP Negeri Cikande 3, kecamatan Cikande, Kabupaten Serang kepada wartawan, di sekolah, Senin (8/10).
Subrata mengatakan, gerakan pembinaan karakter yang sedang dilaksanakan seluruh warga sekolah yakni melakukan 3 S yakni senyum, sapa dan salam setiap paginya. Sebelum memasuki kelas seluruh siswa diminta untuk bersalaman dengan gurunya yang sudah menunggu di halaman sekolah.
Sementara itu, Wakasek Kesiswaan sekaligus sebagai pembina kerohanian, Mohamad Hilmi, S.Pd mengatakan program Jum’at Qolbu yang tengah dilaksanakan oleh sekolah menjadi ajang silaturahmi antar warga sekolah yakni guru, tenaga pendidik dan para peserta didik.
”Dalam Jum’at Qolbu para peserta didik diberikan kesempatan untuk tambil menyampaikan tauziah (Kultum) dengan materi bebas dengan waktu sekitar 7 menit. Untuk kali ini yang giliran tampil siswa-siswi kelas VIII B. Waktu yang digunakan 1 jam pelajaran,”kata Hilmi.
Selain itu, kata Hilmi ada beberapa kegiatan yang rutin dilaksanakan yakni pentas seni yang dilaksanakan setiap hari Selasa dari jam 07.15 Wib sampai 08.00 Wib, diikuti seluruh peserta didik. Untuk ektra kurikuler pramuka dilaksanakan setiap Jum’at sore, dari jam 14.00 Wib sampai 17.00 Wib. Kegiatan Marawis dilaksanakan setiap Sabtu sore, dimulai dari jam 15.00 Wib sampai 17.00 Wib dan Paskibraka setiap hari Sabtu dari jam 15.00 Wib sampai 17.00 Wib.
Ila Munayah, peserta didik kelas VIII A dan Deti Hidayati kelas VIII A mengatakan kegiatan ekstra kurikuler yang diikutinya selain bisa menjalin silaturahmi dengan teman juga menambah ketrampilan. “Kalau Ika ikut kegiatan Marawis sedangkan Deti ikut kegiatan paskibraka,”kata Ika. (Iman).
