Indonesia English
Kamis, 02 Mei 2024 |
Seputar Banten

33 Anggota Eks Gafatar Kembali Dijemput Dinsos Banten

Kamis, 28 Januari 2016 19:06:39 wib - Komentar

SERANG,(Banten88.com): Dinas Sosial (Dinsos) provinsi Banten  kembali  menjemput anggota eks Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Banten yang tiba di Jakarta dari  Kalimantan yang berjumlah 33 orang. Penjemputan dilakukan pada Rabu petang, (27/1). Setelah dilakukan pendataan, untuk sementara mereka ditempatkan di dua tempat pengungsian di Gelanggang Olah Raga (GOR) Sidomulyo, Wiladatika. Cibubur, Depok.  

“Kami langsung ke Cibubur untuk melakukan pendataan. Sebanyak 33 warga Banten yang terdiri dari orang tua dan anak-anak ini akan dijemput oleh Dinsos kabupaten/kota masing-masing,” kata Kepala Dinas Sosial Provinsi Banten Ino Sutrisno Rawita, Kamis (28/1).

Ino menerangkan, seharusnya anggota eks Gafatar asal Banten yang tiba pada Rabu sore itu berjumlah 50 orang, namun 17 orang terbawa dalam rombongan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. 

“Hari ini (Kamis-red) kami akan melakukan penjemputan ke Boyolali. Penyebab bagaimana bisa ikut rombongan Kabupaten Boyolali belum tahu. Kami mendapat surat dari Gubernur Jawa Tengah perihal anggota Eks Gafatar asal Banten yang turut dalam rombongan. Kita akan jemput mereka hari ini juga,” terangnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 122 orang anggota Eks Gafatar telah tiba lebih dulu di Banten pada Selasa (26/1) yang langsung ditampung di Balai Pemulihan dan Pengembangan Sosial (BP2S) Dinas Sosial Provinsi Banten di Pasir Ona Rangkasbitung, Lebak, untuk dilakukan pendataan ulang dan pembinaan. 

Sekretaris Daerah Provinsi Banten Ranta Soeharta mengatakan, sebelum kembali berbaur dengan masyarakat, kepercayaan diri para anggota Eks Gafatar harus dipulihkan terlebih dahulu. Sebelum  mereka kembali hidup berdampingan.

“Mereka harus mendapatkan jaminan hidup ketika tengah-tengah masyarakat, rasa aman, dan dapat kembali bekerja sesuai profesinya masing-masing. Koordinasi antar Kabupaten dan Pemerintah Provinsi harus dilakukan, untuk memastikan anggota Eks Gafatar asal Banten sudah kembali,” ujarnya seraya meminta agar masyarakat membuka diri pada mereka, bila perlu kembali merangkul mereka agar kembali ke lingkungan masyarakat seperti sediakala. (AZM).

KOMENTAR DISQUS :

Top